TERNATE CITY TOURISM ANALYSIS (CASE STUDY OF JIKOMALAMO BEACH)

Prince Charles Heston; Mohammad Kotib

doi:10.32535/ijthap.v5i2.1576

TERNATE CITY TOURISM ANALYSIS (CASE STUDY OF JIKOMALAMO BEACH)

Prince Charles Heston, Mohammad Kotib

Abstract

The aims of this study are to examine and analyze the effect of a tourist attraction on tourist visits at Jikomalamo beach, to test and analyze the effect of service quality on tourist visits at Jikomalamo beach, and to test and analyze the effect of comfort on tourist visits at Jikomalamo beach, Ternate City. The number of research samples is 30 people. The test tool used is multiple linear regression analysis. The study shows that the tourist attraction variable (X1₁) t-probability value of 0.290 is greater than the real level of 0.05, so it can be concluded that the variable has a negative and insignificant effect on tourist visits. Moreover, the service quality variable (X2_X2) the probability t-value of 0.000 is smaller than the real level of 0.05 so it can be concluded that the service quality variable has a positive and significant effect on tourist visits. The convenience variable (X3₃) has a probability t-value of 0.003 which is smaller than the significance level of 0.05, so it can be concluded that the comfort variable has a positive and significant effect on tourist visits.

Keywords: Comfort, Quality of Service, Tourist Attraction, Tourist Visits.Â

Full Text:

PDF

References

Arifin, R. R. (2011). Analisis dampak perubahan iklim lokal terhadap permintaan pariwisata kawasan pantai Anyer, Banten (Kasus pantai Bandulu Anyer) (Bachelor's Thesis). Universitas Pertanian Bogor, Bogor.

Azwar, S. (2004). Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Canti, R. R. F., Indrawati, T., & Setiawan, D. (2012). Analisis intensitas kunjungan objek wisata Air Terjun Linnahara Kabupaten Labuhan Batu Sumatera Utara. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 2(6), 199-219.

Fanani, Z. (2017). Analisis keamanan dan kenyamanan objek wisata penanjakan 1 Bromo (Bachelor's Thesis). Universitas Brawijaya, Malang.

Ghozali, I. (2016). Aplikasi analisis multivariate dengan program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hanum, H. R., & Zulaikha, Z. Pengaruh karakteristik corporate governance terhadap effectice tax rate (Studi empirisis pada BUMN yang terdaftar di BEI 2009-2011). Diponegoro Journal of Accounting, 201-210.

Idea, N. (2010). Indonesia Unik. Yogyakarta: PT.Grasindo.

Imam, G. (2011). Aplikasi analisis multivariate dengan program IBM SPSS 19. Semarang: Badan Penerbit Diponegoro.

Jusmawati. (2018). Analisis perbandingan faktor-faktor yang mempengaruhi minat berkunjung ulang (interest of revisit) wisatawan pada Pantai Marina (Marina Beach) dan Pantai Tanjung Bira (Bira Beach) (Bachelor's Thesis). Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, Makassar.

Kalebos, F. (2016). Faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan wisatawan yang berkunjung ke Daerah wisata Kepulauan. Jurnal Riset Bisnis dan Manajemen, 4(3), 489-502.

Khasani, M. A. (2014). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kunjungan wisatawan di Pantai Cahaya, Weleri, Kabupaten Kendal (Bachelor's Thesis). Universitas Diponegoro, Semarang.

Kolcaba, K. (1992). Holistic comfort: Operationalizing the construct as a nurse-sensitive outcome. Advances in Nursing Science, 15(1), 1-10.

Kovari, I., & Zimanyi, K. (2011). Safety and security in the age of global tourism (The changing role and conception of safety and security in tourism). Budapest: Agroinform Publishing House.

Kurniawan, A. (2015). Audit internal: Nilai tambah bagi organisasi (2nd ed.). Yogyakarta: BPFE.

Lakuhati, J. R., Pangemanan, P. A., & Pakasi, C. B. D. (2018). Faktor-faktor yang mempengaruhi kunjungan wisatawan ke kawasan ekowisata di Desa Bahoi Kecamatan Likupang Barat Kabupaten Minahasa Utara. Agri-SosioEkonomi Unsrat, 14(1),215-222.

Mahagangga, I. G. A. O., Ariwangsa, A. M. B., & Wulandari, I. G. A. A. (2013). Keamanan dan kenyamanan wisatawan di Bali (Kajian awal Kriminalitas pariwisata). Jurnal Analisis Pariwisata, 13(1), 97-105.

Muljadi, A. J., & Nurhayati, S. (2002). Pengertian pariwisata: Kursus tertulis pariwisata tingkat dasar. Jakarta: Badan Pengembangan Kebudayaan dan Pariwisata Pusat Pendidikan dan Pelatihan.

Pradika, A. (2013). Strategi pengembangan objek wisata Waduk Gunung Rowo Indah dalam upaya meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Pati. Economics Development Analysis Journal, 2(4), 246-256.

Pranata P. Y. (2012). Pengaruh daya tarik wisata terhadap motivasi wisatawan domestik untuk berkunjung ke taman wisata Tirta Alam Cibinong-Sagalaherang, Kabupaten Subang. Retrieved from https://docplayer.info/51058470-Pengaruh-daya-tarik-wisata-terhadap-motivasi-wisatawan-domestik-untuk-berkunjung-ke-taman-wisata-tirta-alam-cibinong-sagalaherang-kabupaten-subang.html

Prasetyo, A. (2016). Faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan wisatawan dalam berkunjung ke objek wisata Waduk Gajah Mungkur Wonogiri (Bachelor's Thesis). Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Prawerti, I. A. D., Mananda, I., & Dewi, L. G. L. K. (2015). Faktor-faktor yang mempengaruhi penurunan intensitas kunjungan wisatawan di daya tarik wisata Candidasa, Kabupaten Karangasem Bali. Industri Perjalanan Wisata, 3(1), 13-18.

Ramadhan, L. F. (2016). Pengaruh kualitas pelayanan terhadap kunjungan wisatawan dalam berwisata di kampung Gajah (Bachelor's Thesis). Sekolah Tinggi Pariwisata, Bandung.

Runtunuwu, P. C. H. (2020). Tourism sector development strategy in North Maluku: A case study of Tidore Island. International Journal of Tourism and Hospitality in Asia Pasific, 3(3), 1-8.

Setiawan, R. (2019). Faktor-faktor yang mempengaruhi permintaan jasa pariwisata pemandian Air Panas. Business Innovation and Entrepreneurship Journal, 1(1), 53-61.

Smith, V. (1989). The antropologi of tourism. Philadelphia: The University Of Pennsylvania Press.

Sugiyono. (1999). Metode Penelitian Bisnis Cetakan Ketujuh. Alfabeta: Bandung.

Sugiyono. (2013). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Tjiptono, F. (2012). Service management mewujudkan layanan prima. Yogyakarta: Penerbit Andi.

Undang-Undang Republik Indonesia nom

or 10 tahun 2009, tentang Kepariwisataan.

UNEP. (2005). Making tourism more sustainable. Retrieved from https://wedocs.unep.org/bitstream/handle/20.500.11822/8741/-Making%20Tourism%20More%20Sustainable_%20A%20Guide%20for%20Policy%20Makers-2005445.pdf?sequence=3&isAllowed=y

Wiratini, N. N. A., Setiawina, N. D., & Yuliarmi, N. N. (2018). Faktor-faktor yang mempengaruhi niat kunjungan kembali wisatawan di Kabupaten Badung. E-Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, 7(1), 279-308.

Yelly, D. (2011). Faktor-faktor yang mempengaruhi kunjungan wisatawan pada kawasan objek wisata Air Terjun Tujuh Tingkat di Kecamatan Hulu Kuantan Kabupaten Kuantan Singingi (Bachelor's Thesis). Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, Pekanbaru.

Yoeti, O. A. (2008). Perencanaan dan pengembangan pariwisata. Jakarta: Pradaya Pratama.

DOI: https://doi.org/10.32535/ijthap.v5i2.1576